Kaya Ide Dengan Mind Mapping

Mind mapping adalah cara yang efektif untuk mengelola gagasan. Teknik ini banyak diaplikasikan di berbagai situasi. Misalnya untuk bidang bisnis, bidang kreatif juga pendidikan.

Secara sederhana, mind mapping bisa dijelaskan sebagai proses mengelola gagasan secara visual sehingga lebih mudah dipahami. Semua peta pikiran memiliki kesamaan, yaitu menggunakan gambar, garis, simbol, warna dan elemen visual lainnya. Secara natural, otak lebih mudah mencernanya ketimbang teks yang cenderung bersifat monoton.  

Penelitian yang dilakukan Cunningham (2005) menyebutkan bahwa 80% pelajar mengakui bahwa mind mapping membantu mereka memahami konsep-konsep dan gagasan dalam ilmu pengetahuan.

Cara sederhana untuk memahaminya adalah dengan membayangkan peta sebuah kota. Anggaplah pusat kota sebagai ide pokok.  Jalan-jalan utama dari pusat kota mewakili pikiran-pikiran kunci dalam proses berpikir, jalan kedua mewakili gagasan berikutnya dan seterusnya. Gambar-gambar atau landmark menggambarkan gagasan yang berhubungan. Bisa juga dengan membayangkan sebuah pohon pohon besar yang memiliki banyak cabang dan ranting. Batang pohon menggambarkan ide pokok, cabang-cabang mewakili ide-ide yang berkaitan dan ranting-ranting sebagai turunannya.

Sebagai contoh ketika kamu diminta untuk membuat tulisan tentang makanan, kamu bisa memecahnya dalam tiga cabang yaitu breakfast, lunch dan dinner. Lantas masing-masing diturunkan berdasarkan jenis makanan yang biasa disajikan pada tiga waktu makan tersebut. Hasilnya, hanya dengan membuat sebuah peta dengan tema pokok makanan, kamu bisa menelurkan puluhan hingga ratusan ide untuk ditulis.   

Hal menarik yang juga merupakan keunggulan dari mind mapping adalah kamu bisa menaruh ide di mana saja  ketika ide tersebut muncul di kepala. Misalnya saat menunggu makanan disajikan di restoran datang dan kamu punya selembar tisu bersih di tangan. Tumpahkan semua hal yang terlintas di benak ketika kamu berpikir suatu objek. Bagaimana menyusunnya bisa dilakukan belakangan. Jangan membatasi diri dulu dengan hal-hal yang sepertinya tidak relevan atau tidak memiliki kaitan. Kamu bisa mencoret dari daftar kemudian bila ternyata ada hal-hal yang dianggap tidak ada hubungannya dengan ide pokok yang ingin kamu sampaikan.

Di masa lalu, mind mapping dilakukan di atas kertas. Tapi sekarang ada banyak software yang bisa dipakai untuk membantu kamu membuat mind map. Salah satunya MindView yang dirancang terintegrasi dengan MS Office. Lalu bagaimana cara membuat mind map? Sederhana saja. Pertama, pikirkan sebuah ide utama dan letakkan di tengah. Visualisasikan dalam bentuk gambar. Misalnya rumah, bangunan, pohon, atau sesederhana lingkaran dan kotak. Selanjutnya pikirkan sub-sub tema atau tema-tema turunannya.Gunakan cabang-cabang pohon, kurva atau elemen visual lainnya. Berikan nama untuk setiap gambar yang kamu buat. Dalam proses penamaan ini gunakan kata yang pendek, usahakan tidak lebih dari dua kata. Ini akan membantumu menemukan ide-ide lain yang berkaitan.

Bagaimana, siap membuat peta? Ikuti tips bermanfaat lainnya di blog dan instagram @pintar_co yuk!

sumber: mindmapping.com