8 Langkah Penting Mengisi LinkedIn Untuk Fresh Graduate

Dalam memulai karir sebagai fresh graduate kamu memerlukan strategi yang efektif untuk menonjol di dunia profesional. LinkedIn merupakan platform yang sangat berguna untuk terhubung dengan jaringan profesional dan menunjukkan keahlian mu. Mau tahu cara mengisi LinkedIn yang baik? Yuk simak tips di bawah ini!

1.Pasang Foto Profil yang Menarik
Upload foto profil yang mencerminkan profesionalisme mu. Pilih foto yang jernih, dengan latar belakang netral, dan tunjukkan sikap yang positif, misalnya:
- Postur tubuh tegak
- Melakukan kontak mata dengan kamera
- Menampilkan senyum yang tulus
- Posisi tangan rileks dan sopan
contoh: tangan bersilang di depan, masuk ke saku, atau menggenggam tangan di depan tubuh, dst.

2. Tuliskan Headline yang Menggambarkan Keunikan mu
Selain foto profil, perhatikan pula headline yang kamu tuliskan. Headline tidak hanya menampilkan pekerjaan mu saat ini, tetapi juga bisa menceritakan tentang nilai unik, aspirasi karir, atau keahlian mu. 

Contoh headline 
"Lulusan Sistem Informatika | Spesialis Keamanan Siber"
“Graduates of Informatics System | Aspiring Cybersecurity Specialist”

Pastikan kamu memasukan key word yang mungkin dicari oleh rekruiter. Pada contoh di atas, key word yang ditampilkan oleh pengguna adalah “Keamanan Siber”. Dengan key word ini, rekuriter dapat menemukan nama mu jika mereka mencari seorang ahli keamanan siber. 

Gunakan bahasa yang tepat sesuai tujuan mu ya! Jika kamu memiliki target untuk bekerja di perusahaan multinasional atau perusahaan lokal yang banyak menggunakan bahasa Inggris, maka kamu bisa menulis headline dalam Bahasa Inggris. Namun, jika kamu ingin bekerja di perusahaan nasional atau lokal yang menggunakan bahasa lndonesia, maka kamu bisa menuliskan headline dalam bahasa Indonesia.

3. Tulis Ringkasan Profil yang Powerful
Tuliskan ringkasan mengenai diri mu (bagian “about”) dengan singkat dan menarik. Ceritakan tentang:
-Latar belakang pendidikan
-Pengalaman kerja atau magang (jika ada)
-Kelebihan diri dan hal yang unik dari diri mu
-Passion mu

Jangan lupa untuk gunakan kata kunci yang sesuai dengan industri yang kamu pilih untuk meningkatkan kemungkinan profil mu muncul dalam pencarian. Misalnya, jika kamu seorang desainer grafis, sertakan kata kunci seperti "Adobe Photoshop", "desain kreatif", atau "komunikasi visual".

Contoh ringkasan
.

4. Cantumkan Detail Pendidikan dan Kursus
Kolom pendidikan tidak selalu diisi dengan gelar, tapi juga tentang pengalaman yang kamu dapatkan selama studi. Sertakan proyek-proyek penting, prestasi akademik, dan kegiatan ekstrakurikuler. Kursus online atau sertifikasi yang kamu selesaikan juga dapat menambah nilai profil mu.

Contoh Detail Pendidikan dan Kursus

5. Isi Bagian Pengalaman Kerja dan Proyek dengan Detail
Bagian ini tidak terbatas diisi dengan pekerjaan formal. Pengalaman magang, kerja sukarela, atau proyek kampus yang relevan juga penting untuk kamu jelaskan. Jelaskan peran mu dan hasil yang dicapai. 

Contoh Pengalaman Kerja

(Baca juga: Tips Persiapan Interview Kerja)

6. Tuliskan Daftar Keterampilan dan Sertakan Rekomendasi
Tuliskan daftar keterampilan yang kamu miliki, baik itu teknis maupun soft skills. Keterampilan seperti kerja tim, manajemen waktu, dan kreativitas sering kali sangat dihargai oleh perekrut. Jangan ragu untuk meminta rekomendasi dari dosen atau kolega yang dapat memberikan testimonial tentang kemampuan dan etika kerja mu ya!

Contoh
Keterampilan
-Keamanan Siber
-Analisis Risiko dan Mitigasi Ancaman
-Pemrograman Python
-Administrasi Jaringan
-Pengelolaan Database
-Analisis Forensik Digital
-Kerja Tim dan Kolaborasi Lintas Fungsi
-Resolusi Masalah dan Pengambilan Keputusan 

7. Aktif dalam Jaringan
Aktivitas di LinkedIn sangat penting. Follow pemimpin industri, berpartisipasi dalam diskusi, dan bagikan pemikiran atau artikel yang relevan. Menggunakan LinkedIn bukan hanya tentang membangun jaringan, tapi juga menunjukkan keahlian dan ketertarikan mu dalam bidang yang ingin kamu dalami.

8. Terus perbarui Profil mu
Dengan berjalannya waktu, kamu mungkin mendapatkan gelar, atau pekerjaan baru. Jangan lupa untuk update terus profil mu ya! Selain gelar dan pekerjaan baru, kamu juga harus terus meningkatkan dan menambah keterampilan mu di bidang terkait. Kamu bisa mendapatkannya dari berbagai sumber, misalnya mengalokasikan waktu untuk membaca berita terkini terkait bidang mu, menghadiri seminar, atau mengikuti pelatihan, seperti kursus online yang diadakan PINTAR. Jika kamu mendapatkan sertifikasi baru, jangan lupa untuk update di profil LinkedIn mu ya! 

Selamat berjejaring!