Semangat Kompetisi Itu Perlu

by Pintar

Secara alamiah, manusia punya semangat kompetisi. Hal itu yang membuat kita bertahan hidup. Kompetisi bukan hanya ada pada pertandingan olahraga. Dalam praktik sehari-hari kita menghadapi banyak persaingan. Tidak selalu negatif kok. Banyak sisi positif kompetisi yang bermanfaat untuk kemajuan studi.

1. Penyulut Semangat
Masih ingat kan bagaimana kita  bergairah menghadapi Asian Games yang baru berlalu? Menyaksikan para atlet berlomba membuat semangat kita ikut terpompa. Kita senang ketika melihat jagoan kita berjuang habis-habisan untuk menang. Kalaupun ternyata kalah dari lawan, kita tetap menghargai karena dia sudah mengerahkan semua kemampuan. Kompetisi lah yang mendorong orang mengeluarkan performa terbaiknya. Melihat keberhasilan dan prestasi orang lain bisa menjadi motivasi kita untuk meraih sukses.

2. Analisis Potensi Diri
Siapa musuh terbesar yang harus kita kalahkan dalam studi? Bukan teman atau orang lain. Sesungguhnya kita sedang berkompetisi dengan diri sendiri untuk menjadi versi yang lebih baik. Untuk itu kita perlu mengenali kekuatan dan kelemahan kita, mengantisipasi berbagai gangguan dan hambatan dalam studi serta mencermati peluang apa yang bisa kita raih.

3. Menyusun Strategi
Setelah memahami apa yang menjadi kelemahan dan kekuatan kita, mulailah menyusun strategi. Untuk hal-hal yang kamu anggap sebagai kelemahan atau kekurangan, carilah daftar solusi untuk memperbaikinya. Jangan hanya pasrah dan menganggap itu semua bagian dari takdir. Semua masalah selalu ada solusinya. Kita hanya perlu menemukan solusi yang paling tepat dan sanggup dijalani. Ingat, dalam menyusun strategi, kita perlu fokus pada tujuan dan bersikap realistis. Misalnya kamu merasa memiliki kendala dalam memahami buku-buku teks yang kebanyakan ditulis dalam bahasa asing.  

4. Jangan Mudah Puas
Rasa mudah puas membuat kita terlena lalu terjebak dalam zona nyaman. Ah buat apa sih ngotot banget mesti dapat nilai A, toh dengan nilai C saja kita bisa lulus. Pikiran seperti itu mungkin sering muncul di kepala. Godaan semacam ini jangan dituruti. Jangan hanya berpikir jangka pendek. Pertimbangkan jauh ke depan. Apa yang kamu raih kelak ditentukan hari ini lho. Perjuangan tidak berhenti ketika kamu berhasil lulus. Bayangkan apa yang terjadi bila kamu lulus dengan nilai pas-pasan. Bila kamu berniat melamar pekerjaan, nilai kompetitif kamu akan dianggap rendah.

5. Bersaing Sehat
Pada takaran yang pas, kompetisi dianggap sehat dan perlu. Kompetisi dianggap tidak sehat bila kamu menghalalkan segala cara untuk menang. Misalnya berbuat curang atau merugikan orang lain. Yang seperti ini sih jelas-jelas harus dijauhi ya!

Semangat untuk terus mengakselerasi diri mu! Jangan lupa terus ikuti blog dan instagram @pintar_co untuk dapetin tips-tips bermanfaat lainnya!

Online Business LIFESTYLE CAREER FINANCES
Share this article

Related Articles