Belajar Memproduksi Film Dokumenter untuk Calon Operator Audio Visual

Tentang Kursus

PERHATIAN!

  1. Kursus yang dibeli dengan menggunakan Kartu Prakerja tidak dapat dipindahtangankan dan hanya bisa diambil oleh pemegang Kartu Prakerja yang bersangkutan. Kursus yang dipindahtangankan dapat berakibat tidak dikeluarkannya sertifikat penyelesaian dan/atau tidak dibayarkannya insentif oleh Pemerintah.
  2. Jika kamu pengguna Kartu Prakerja, harap gunakan nama, alamat email, dan nomor HP yang sama dengan yang kamu gunakan ketika mendaftar Kartu Prakerja.
  3. Syarat Kelulusan: Mengakses semua materi belajar, menyelesaikan kuis di setiap perpindahan dari satu sesi/modul ke sesi/modul lainnya (minimum passing grade 80%) dan menyelesaikan tes akhir (minimum passing grade 60%).
  4. Kursus yang sudah dibeli/sudah melakukan pembayaran melalui Prakerja atau pembayaran lainnya tidak dapat dibatalkan dan/atau direfund.

 

Deskripsi:

Mengapa program ini penting untuk diikuti? 

Kini, berkat perkembangan teknologi yang sangat pesat di bidang teknologi digital dan media audio visual memungkinkan siapapun untuk dapat memproduksi sebuah film dengan teknologi canggih dengan biaya yang lebih murah. Bahkan pada masa sekarang, seseorang sudah dapat dengan mudah membuat film hanya dengan bermodalkan ponsel mereka masing-masing. 

Profesi di bidang media atau secara khusus bidang audio visual merupakan salah satu pekerjaan yang banyak diminati orang, hal itu terjadi karena media digital semakin berkembang dan semakin banyak membutuhkan tenaga ahli yang terlibat dalam industri tersebut. Tugas dari seorang operator/praktisi audio visual secara umum adalah mengatur dan mengoperasikan peralatan audio dan video untuk kepentingan broadcast/live event seperti untuk konser, acara olahraga, pertemuan dan konvensi, presentasi, dan konferensi pers, serta untuk perekaman seperti pembuatan film fiksi, dokumenter, video clip, TV komersial, company profile dan konten sosial media. Sedangkan secara khusus operator/praktisi audio visual harus memiliki keahlian dalam teknik penyiaran dan juga mengerti teknis audio visual yang nantinya dapat mengontrol fungsi teknis dari perlengkapan, merekam dan menyunting gambar/tampilan sekaligus suara. Seorang operator/praktisi audio visual memiliki berbagai macam tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda sesuai dengan bidang/fokus yang ditekuninya, tetapi akan lebih baik lagi jika memiliki pengetahuan umum di masing-masing di setiap bidangnya.

Dengan adanya program ini diharapkan dapat membantu Anda dalam mengatasi setiap permasalahan yang ada secara sistematis dan terstruktur. Pada program ini tentunya Anda juga akan diajarkan bagaimana menjadi seorang operator/praktisi audio visual yang baik sesuai dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang tepat serta bagaimana cara memproduksi sebuah karya audio visual berupa film dokumenter mulai dari tahap persiapan sebelum produksi, tahap produksi hingga tahap pasca produksi.

 

Apa tujuan dari program ini? 

Program ini bertujuan untuk mempelajari langkah-langkah dasar untuk menjadi seorang operator/praktisi audio visual. Pengetahuan serta keterampilan yang didapatkan dari program ini bisa bermanfaat untuk memberikan kompetensi bagi yang ingin memulai karir sebagai operator/praktisi audio visual atau meningkatkan kinerja bagi yang sudah berkarir sebagai seorang operator/praktisi audio visual.

 

Apa saja yang akan diajarkan melalui program ini? 

Dalam program pelatihan ini peserta akan fokus untuk mempelajari tentang pengenalan profesi operator audio visual, pengetahuan dasar bidang ilmu audio visual, peralatan dan software penunjang pembuatan karya audio visual. Peserta juga diajarkan bagaimana melakukan tahap pra-produksi, produksi dan tahap pasca-produksi sebuah karya audio visual hingga tahap terakhir yaitu mendistribusikan hasil karya audio visual.

 

Apa jenis pekerjaan yang relevan dengan program ini? 

Peserta yang mengikuti program ini diharapkan mampu mengaplikasikan teori aplikatif dalam pekerjaan yang berhubungan dengan operator / praktisi audio visual. Jenis pekerjaan yang relevan dengan pelatihan ini adalah asisten audio visual, script writer, sutradara, videografer, production designer / art director, audioman dan editor sedangkan jenjang karir dalam program ini adalah head of audio visual dan produser. 

 

Tujuan Umum:

Peserta mampu mengaplikasikan prinsip, prosedur dan sikap profesional dalam memproduksi konten audio visual sebagai calon operator audio visual dengan standar nasional (SKKNI Bidang Audio Visual Engineering Technician Support dan Film Dokumenter) dan prosedur yang berlaku.

 

Tujuan Khusus: 

  • Peserta mampu mengidentifikasi pengertian, urgensi, tugas dan tanggung jawab seorang operator audio visual dengan tepat
  • Peserta mampu menguraikan kompetensi dan jenis-jenis profesi operator audio visual dengan teliti
  • Peserta mampu menjelaskan peluang karier profesi seorang operator audio visual dengan tepat
  • Peserta mampu menyimpulkan strategi pengembangan karier seorang operator audio visual dan merumuskannya dengan teliti
  • Peserta mampu menjelaskan apa itu audio visual, sejarah perkembangan serta fungsi dan urgensinya dengan tepat
  • Peserta mampu menguraikan jenis-jenis karya dalam bidang ilmu audio visual
  • Peserta mampu berpikiran terbuka dalam mengidentifikasi dan menentukan jenis karya audio visual yang akan digunakan
  • Peserta mampu bersikap disiplin dan bertanggung jawab dalam menerapkan prosedur pembuatan film dokumenter
  • Peserta mampu menjelaskan dan menentukan jenis-jenis peralatan dan spesifikasi minimum gadget yang akan digunakan untuk membuat sebuah karya audio visual dengan tepat
  • Peserta mampu bersikap teliti dalam mengidentifikasi, menentukan dan memanfaatkan peralatan audio visual serta peralatan penunjang yang akan digunakan
  • Peserta mampu melakukan pemasangan dan pengaturan pada software editing audio visual (final cut pro) dengan taat
  • Peserta mampu memecahkan dan mengatasi setiap kendala yang terjadi pada pemenuhan kebutuhan peralatan penunjang audio visual dengan cekatan
  • Peserta mampu menjelaskan tahapan pra-produksi, pengertian dan fungsi naskah produksi / script dan ide cerita serta konsep teknis perekaman dalam pembuatan karya audio visual dengan cermat
  • Peserta mampu kreatif dalam mengembangkan ide dasar cerita dan dalam melakukan pengembangannya
  • Peserta mampu bersikap teliti dalam mengolah data riset dan dalam melakukan analisis data untuk proses produksi karya audio visual
  • Peserta mampu melakukan persiapan peralatan dan kebutuhan pendukung sebelum proses produksi karya audio visual dengan bertanggung jawab
  • Peserta mampu menjelaskan tahapan produksi, jenis frame dan teknik-teknik pengambilan gambar serta teknik-teknik perekaman dengan tepat
  • Peserta mampu menerapkan teknik-teknik pengambilan gambar dan suara serta teknik-teknik dalam perekaman video karya audio visual dengan cermat
  • Peserta mampu mendemonstrasikan proses perekaman karya audio visual dan mengaplikasikan teknik perekaman suara dan gambar serta teknik perekaman video (movement & angle) dengan cermat
  • Peserta mampu bersikap cekatan dalam menangani setiap kendala yang terjadi pada proses perekaman karya audio visual
  • Peserta mampu menjelaskan tahapan pasca produksi, pentingnya editing dan unsur editing apa saja yang terdapat dalam pembuatan sebuah karya audio visual
  • Peserta mampu mengimplementasikan teknik-teknik editing dalam tahapan pasca-produksi karya audio visual dengan tepat
  • Peserta mampu mendemonstrasikan proses pengeditan dari awal hingga akhir dengan disiplin 
  • Peserta mampu bersikap cermat, cekatan dan konsisten dalam setiap proses penyuntingan sebuah karya audio visual
  • Peserta mampu bersikap cermat, cekatan dan konsisten dalam tahap review hasil akhir sebuah karya audio visual
  • Peserta mampu mengorganisasikan media penyimpanan, pendistribusian dan peran media sosial serta teknologi dalam hasil karya audio visual dengan tepat
  • Peserta mampu melakukan pendistribusian hasil akhir karya audio visual
  • Peserta mampu merumuskan analisis materi hasil akhir dan evaluasi keseluruhan proses produksi karya audio visual secara kreatif

 

Aspek Kompetensi: 

Pengetahuan (Knowledge):

  • Pengetahuan dasar tentang operator audio visual
  • Kriteria dan kemampuan yang harus dimiliki operator audio visual
  • Profesi dan peluang karir operator audio visual
  • Pengetahuan dasar ilmu audio visual
  • Sejarah perkembangan audio visual
  • Jenis-jenis karya audio visual
  • Prosedur pembuatan karya audio visual
  • Jenis-jenis peralatan, peralatan pendukung dan aksesorisnya
  • Pengetahuan dasar tentang peralatan audio visual dan cara penggunaannya
  • Spesifikasi gadget dan peralatan yang digunakan
  • Tahap pra-produksi
  • Pengetahuan dasar tentang film dokumenter
  • Penulisan dan prinsip membaca naskah produksi / script
  • Metode riset
  • Manajemen produksi film dokumenter
  • Tahap produksi
  • Teknik pengambilan gambar dan suara
  • Teknik perekaman video (movement & angle)
  • Pengetahuan dalam mengoperasikan peralatan audio visual dan pendukungnya
  • Tahap pasca-produksi
  • Dasar-dasar editing audio visual 
  • Unsur-unsur editing audio visual
  • Konsep editing karya audio visual
  • Teknik dasar olah gambar dan suara
  • Fitur-fitur pada software editing fInal cut pro
  • Pengetahuan tentang media penyimpanan karya audio visual
  • Distribusi hasil karya audio visual
  • Peran media sosial dan teknologi dalam karya audio visual
  • Evaluasi proses keseluruhan produksi

 

Keterampilan (Skill):

  • Menerapkan identifikasi urgensi, peran dan tanggung jawab seorang operator audio visual
  • Menggunakan kompetensi skill seorang operator audio visual
  • Merumuskan strategi pengembangan karir operator visual audio
  • Menerapkan nilai-nilai dasar ilmu audio visual dalam sebuah karya
  • Keterampilan mengidentifikasi jenis karya audio visual yang akan digunakan
  • Melaksanakan prosedur pembuatan karya audio visual
  • Mengoperasikan perangkat kerja digital
  • Menentukan dan menggunakan peralatan audio visual
  • Memasang peralatan, peralatan pendukung dan aksesorisnya
  • Mengatasi kendala dalam pemenuhan kebutuhan
  • Membuat dan Menguasai type writing
  • Mengoperasikan alat pengolah data (hasil riset)
  • Menerapkan hasil riset
  • Mempersiapkan peralatan dan kebutuhan pendukung produksi
  • Mengelola peralatan audio visual dan pendukungnya
  • Menerapkan dan mengaplikasikan teknik perekaman suara dan gambar
  • Melakukan perekaman menggunakan peralatan audio visual
  • Menguasai bahasa dan arah gambar (screen direction)
  • Menguasai elemen suara dan gambar 
  • Menilai,menganalisis dan mengambil keputusan dalam review hasil akhir produksi
  • Menggunakan software editing final cut pro
  • Menggunakan fitur-fitur pada media penyimpanan
  • Melakukan pendistribusian hasil akhir karya audio visual
  • Merumuskan hasil evaluasi keseluruhan proses produksi karya audio visual

 

Sikap (Attitude): 

  • Tepat dalam identifikasi urgensi, peran dan tanggung jawab, serta peluang karir seorang operator audio visual
  • Teliti dalam menguraikan kompetensi skill, jenis-jenis profesi dan strategi pengembangan karir operator audio visual
  • Tepat dalam menjelaskan pengertian audio visual, sejarah perkembangan serta fungsi dan urgensinya
  • Berpikiran terbuka dalam mengidentifikasi dan menentukan jenis karya audio visual yang digunakan
  • Disiplin dan bertanggung jawab dalam pelaksanaan prosedur pembuatan karya audio visual
  • Tepat dalam menjelaskan jenis-jenis peralatan dan menentukan peralatan penunjang yang digunakan
  • Teliti dalam mengidentifikasi,menentukan dan memanfaatkan peralatan audio visual serta peralatan penunjang yang akan digunakan
  • Taat terhadap setiap langkah dalam melakukan instalasi dan pengaturan software editing audio visual
  • Cekatan dalam mengatasi setiap kendala yang terjadi pada pemenuhan kebutuhan peralatan penunjang
  • Taat terhadap setiap instruksi kerja dalam tahap pra-produksi
  • Cermat dalam pembuatan naskah / script, ide dan konsep teknis perekaman karya audio visual
  • Kreatif dalam mengembangkan ide dasar cerita dan dalam melakukan pengembangannya
  • Teliti dalam mengolah data riset dan dalam melakukan analisis data untuk proses produksi karya audio visual 
  • Bertanggung jawab dalam mempersiapkan peralatan dan kebutuhan pendukung produksi karya audio visual
  • Taat terhadap setiap instruksi kerja dalam tahap produksi
  • Tepat dalam menjelaskan pengertian tahap produksi serta penjelasan lain yang berkaitan dengan tahap produksi
  • Cermat dalam melaksanakan perekaman suara dan gambar
  • Cekatan dalam setiap menangani kendala dalam proses perekaman karya audio visual
  • Taat terhadap setiap instruksi kerja dalam tahap pasca-produksi
  • Tepat dalam menjelaskan penyelarasan materi audio visual, unsur-unsur editing dan software editing yang dapat digunakan
  • Cermat dan teliti dalam proses editing audio visual
  • Cermat, cekatan dan konsisten terhadap finalisasi karya audio visual
  • Tepat dalam menjelaskan media penyimpanan, pendistribusian dan peran media sosial serta teknologi dalam hasil karya audio visual 
  • Kreatif melakukan analisis materi hasil akhir dan evaluasi keseluruhan proses produksi

 

Materi Pelatihan:

1.TOPIK 1: Mengenal Profesi Operator Audio Visual 67 Minutes 48 Seconds

  • 1.1.Apa itu Operator Audio Visual dan Urgensinya (video) 5:29
  • 1.2.Tugas dan Tanggung Jawab Operator Audio Visual Bagian 1 (video) 5:49
  • 1.3.Tugas dan Tanggung Jawab Operator Audio Visual Bagian 2 (video) 6:09
  • 1.4.Kompetensi Seorang Operator Audio Visual Bagian 1 (video) 6:38
  • 1.5.Kompetensi Seorang Operator Audio Visual Bagian 2 (video) 6:55
  • 1.6.Jenis-Jenis Profesi Operator Audio Visual Bagian 1 (video) 7:24
  • 1.7.Jenis-Jenis Profesi Operator Audio Visual Bagian 2 (video) 5:25
  • 1.8.Peluang Karier Profesi Operator Audio Visual Bagian 1 (video) 7:42
  • 1.9.Peluang Karier Profesi Operator Audio Visual Bagian 2 (video) 8:26
  • 1.1.Strategi Pengembangan Karier Profesi Operator Audio Visual (video) 7:51

 

2.TOPIK 2: Pengetahuan Dasar Bidang Ilmu Audio Visual 58 Minutes 25 Seconds

  • 2.1.Pengertian Audio Visual (video) 6:57
  • 2.2.Sejarah Perkembangan Audio Visual (video) 4:04
  • 2.3.Fungsi dan Urgensi Karya Audio Visual Bagian 1 (video) 6:05
  • 2.4.Fungsi dan Urgensi Karya Audio Visual Bagian 2 (video) 5:49
  • 2.5.Jenis-Jenis Karya Audio Visual Bagian 1 (video) 6:50
  • 2.6.Jenis-Jenis Karya Audio Visual Bagian 2 (video) 5:02
  • 2.7.Studi Kasus: Menentukan Jenis Karya Audio Visual Bagian 1 (video) 7:14
  • 2.8.Studi Kasus: Menentukan Jenis Karya Audio Visual Bagian 2 (video) 4:57
  • 2.9.Prosedur Pembuatan Karya Audio Visual Bagian 1 (video) 5:40
  • 2.1.Prosedur Pembuatan Karya Audio Visual Bagian 2 (video) 5:47

 

3.TOPIK 3: Peralatan dan Software Penunjang Pembuatan Karya Audio Visual 63 Minutes 56 Seconds

  • 3.1.Demonstrasi: Jenis-Jenis Peralatan dan Spesifikasi Minimal Gadget yang Digunakan Bagian 1 (video) 5:41
  • 3.2.Demonstrasi: Jenis-Jenis Peralatan dan Spesifikasi Minimal Gadget yang Digunakan Bagian 2 (video) 7:02
  • 3.3.Studi Kasus: Menentukan Peralatan Penunjang yang Digunakan (Kamera dan Pasca-Produksi) Bagian 1 (video) 6:17
  • 3.4.Studi Kasus: Menentukan Peralatan Penunjang yang Digunakan (Kamera dan Pasca-Produksi) Bagian 2 (video) 7:48
  • 3.5.Pemanfaatan Final Cut Pro sebagai Software Editing Bagian 1 (video) 6:45
  • 3.6.Pemanfaatan Final Cut Pro sebagai Software Editing Bagian 2 (video) 6:19
  • 3.7.Demonstrasi: Melakukan Instalasi dan Setting Final Cut Pro Bagian 1 (video) 5:18
  • 3.8.Demonstrasi: Melakukan Instalasi dan Setting Final Cut Pro Bagian 2 (video) 6:48
  • 3.9.Studi Kasus: Kendala dalam Pemenuhan Kebutuhan Peralatan Penunjang Bagian 1 (video) 6:16
  • 3.1.Studi Kasus: Kendala dalam Pemenuhan Kebutuhan Peralatan Penunjang Bagian 2 (video) 5:42

 

4.TOPIK 4: Tahap Pra-Produksi Karya Audio Visual 39 Minutes 36 Seconds

  • 4.1.Penjelasan Tahap Pra-Produksi (video) 8:58
  • 4.2.Pengertian Naskah Produksi / Script dan Fungsinya (video) 7:20
  • 4.3.Ide Cerita dan Konsep Teknis Perekaman Audio Visual (video) 8:11
  • 4.4.Melakukan Riset Lokasi dan Narasumber Bagian 1 (video) 7:21
  • 4.5.Melakukan Riset Lokasi dan Narasumber Bagian 2 (video) 3:12
  • 4.6.Studi Kasus: Mempersiapkan Peralatan dan Kebutuhan Pendukung Produksi Karya Audio Visual (video) 4:34

 

5.TOPIK 5: Tahap Produksi Karya Audio Visual 47 Minutes 55 Seconds

  • 5.1.Penjelasan Tahap Produksi (video) 4:20
  • 5.2.Demonstrasi: Jenis-Jenis Frame Size dan Teknik Pengambilan Gambar Bagian 1 (video) 6:21
  • 5.3.Demonstrasi: Jenis-Jenis Frame Size dan Teknik Pengambilan Gambar Bagian 2 (video) 7:28
  • 5.4.Demonstrasi: Teknik Perekaman Berdasarkan Pergerakan Kamera dan Sudut Gambar Bagian 1 (video) 7:37
  • 5.5.Demonstrasi: Teknik Perekaman Berdasarkan Pergerakan Kamera dan Sudut Gambar Bagian 2 (video) 5:21
  • 5.6.Demonstrasi: Melakukan Proses Perekaman Karya Audio Visual (video) 6:20
  • 5.7.Studi Kasus: Kendala dalam Proses Perekaman Karya Audio Visual Bagian 1 (video) 5:40
  • 5.8.Studi Kasus: Kendala dalam Proses Perekaman Karya Audio Visual Bagian 2 (video) 4:48

 

6.TOPIK 6: Tahap Pasca-Produksi Karya Audio Visual 74 Minutes 9 Seconds

  • 61.Penjelasan Tahap Pasca-Produksi (video) 7:20
  • 6.2.Pentingnya Proses Editing dalam Tahap Pasca-Produksi (video) 6:20
  • 6.3.Unsur-Unsur Editing Audio Visual (video) 6:03
  • 6.4.Demonstrasi: Impor Konten dan Mengumpulkan Klip Hasil Rekaman (video) 9:05
  • 6.5.Demonstrasi: Teknik Mengedit Hasil Rekaman Visual / Video Bagian 1 (video) 7:11
  • 6.6.Demonstrasi: Teknik Mengedit Hasil Rekaman Visual / Video Bagian 2 (video) 5:50
  • 6.7.Demonstrasi: Teknik Mengedit Tingkat Audio / Suara (video) 6:55
  • 6.8.Demonstrasi: Menambahkan Judul, Transisi dan Efek pada Proses Editing (video) 9:43
  • 6.9.Demonstrasi: Exporting Hasil Editing Bagian 1 (video) 6:19
  • 6.1.Demonstrasi: Exporting Hasil Editing Bagian 2 (video) 5:11
  • 6.11.Demonstrasi: Review Hasil Akhir Proses Editing (video) 4:12

 

7.TOPIK 7: Mendistribusikan Hasil Karya Audio Visual 26 Minutes 23 Seconds

  • 7.1.Media Penyimpanan Hasil Akhir Karya Audio Visual (video) 366
  • 7.2.Mendistribusikan Hasil Akhir Karya Audio Visual (video) 6:26
  • 7.3.Peran Media Sosial dan Teknologi dalam Distribusi Hasil Karya Audio Visual (video) 6:05
  • 7.4.Evaluasi Keseluruhan Proses Produksi Karya Audio Visual (video) 6:29
  • 7.5.Penjelasan Tugas Praktik (video) 2:13

 

 

 

Target Peserta:

Pelatihan ini dapat diikuti oleh:

  • Peserta dengan minimal pendidikan D3 DKV dan D3 segala jurusan
  • Peserta yang memiliki ketertarikan pada bidang audio visual
  • Peserta yang memiliki pengetahuan dasar bidang audio visual
  • Peserta yang memiliki perangkat dan jaringan internet

 

Durasi:

Topik  Durasi
TOPIK 1: Mengenal Profesi Operator Audio Visual 68 Menit
TOPIK 2: Pengetahuan Dasar Bidang Ilmu Audio Visual 58 Menit
TOPIK 3: Peralatan dan Software Penunjang Pembuatan Karya Audio Visual 64 Menit
TOPIK 4: Tahap Pra-Produksi Karya Audio Visual 40 Menit
TOPIK 5: Tahap Produksi Karya Audio Visual 48 Menit
TOPIK 6: Tahap Pasca-Produksi Karya Audio Visual 74 Menit
TOPIK 7: Mendistribusikan Hasil Karya Audio Visual 26 Menit
   
Total Durasi 378 Menit


Level:

Basic

 

Metode Pembelajaran:

Self Paced Learning : Metode ajar yang digunakan adalah menggunakan kombinasi antara ceramah, studi kasus, handout dan demonstrasi.

 

Metode Evaluasi:

  1. Pre Test
  2. Post Test
  3. Formative Test/Kuis
  4. Tugas Praktik

 

Jenis/Klasifikasi Sertifikat:

Peserta yang telah menyelesaikan semua kegiatan pembelajaran akan mendapatkan Sertifikat Penyelesaian jika nilai akhir di bawah 60 dan akan mendapatkan Sertifikat Kompetensi Lulus jika nilai akhir di atas 60.

 

Sesi Konsultasi:

Setiap Hari Senin Pukul 08.00 - 09:00 WIB. Via LMS

 

Apa Yang Perlu Kamu Persiapkan?

Kamu hanya perlu mempersiapkan laptop/notebooktablet, atau smartphone dengan koneksi Internet.

 

Cara Reedem Voucher:

  1. Buka halaman https://upskill.cakap.com/tukar-kode-belajar
  2. Masuk atau buat akun baru
  3. Masukkan kode belajar yang telah kamu dapatkan. Kemudian klik tombol “Tukar Kode”
  4. Pembelajaran siap dimulai

 

Syarat dan Ketentuan:

  • Voucher tidak dapat digabungkan dengan promosi lainnya
  • Voucher hanya dapat digunakan 1x per user
  • Voucher bersifat non-refundable atau tidak dapat diuangkan
  • Apabila mengalami kesulitan dapat menghubungi tim support kami di +6281287160055

Penyelenggara Kursus

Cakap

Cakap yang berarti kompeten atau terampil, mencerminkan visi kami untuk meningkatkan kehidupan dan daya saing sumber daya manusia di Indonesia.


Para Instruktur

Belajar Memproduksi Film Dokumenter untuk Calon Operator Audio Visual

oleh Cakap
KATEGORI Kreatif
KLASIFIKASI Pelatihan
METODE Full Online Learning
DURASI 6 hours
KAPASITAS PESERTA 500 Orang

HARGA

Rp250.000

Belajar Memproduksi Film Dokumenter untuk Calon Operator Audio Visual

Rp250.000
KATEGORI Kreatif
KLASIFIKASI Pelatihan
METODE Full Online Learning
DURASI 6 hours
KAPASITAS PESERTA 500 Orang

Ulasan

0/5

0 Ulasan

  • 5
  • 4
  • 3
  • 2
  • 1
Belum ada ulasan untuk kursus ini

Jadilah yang pertama membeli kursus ini dan memberikan ulasan